Hari ini
Cuaca 0oC
Headline News :

" Ada di Tiktok Tuh, " Menteri Purbaya Membantah Keras Barang Donasi dari Luar Negeri Kena Pajak

 Jakarta: Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa meluruskan informasi soal donasi barang dari luar negeri yang disebut-sebut kena pajak. Informasi tersebut diberitakan di sejumlah media massa dan tersebar melalui media sosial.(20/12/25).

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa

"Ada di TikTok tuh rame, katanya bayar cukai segala macam, nggak ada hatinya. Barang-barang bantuan buat bencana, kok dipajakin juga," kata Menkeu Purbaya dalam keterangan pers APBN Kita di Jakarta, Kamis lalu (18/12/2025).

Menurut dia, informasi itu tidak benar. "Nggak ada seperti itu sebetulnya, ikuti prosedur tertentu, tinggal lapor aja ke BNPB, kita langsung pass," ucao Menkeu Purbaya.

Biar bagaimana pun, Menkeu, aparat berwenang harus hati-hati terhadap barang kiriman dari luar negeri. "Karena nanti ada yang nyolong-nyolong juga tuh yang ilegal masuk," ujarnya lagi.

Sementara itu, Dirjen Bea Cukai Djaka Budhi Utama menjelaskan lebih detil tentang informasi tersebut. Pada prinsipnya, kata dia, barang yang masuk ke dalam daerah kepabeanan dianggap sebagai barang impor.

Sesuai peraturan, barang impor masuk hari dikenai bea masuk. Namun terhadap barang-barang untuk penanggulangan bencana, dimungkinkan diberikan fasilitas pembebasan bea masuk sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 69/PMK.04 2012 menyatakan, atas dasar barang impor kiriman berupa hadiah atau hibah untuk kepentingan penanggulangan bencana, tidak dikenakan bea masuk. "Yang perlu dipastikan, pemberian fasilitas tersebut bukan sesuatu otomatis," uhar Djaka.

Artinya, untuk mendapatkan fasilitas tersebut perlu ada kelengkapan administrasi. Untuk barang kiriman berupa donasi untuk bencana, bisa dengan menyertakan surat dari Badan Nasional Penanggulan Bencana (PNBP).(*)

Hide Ads Show Ads