Karawang : Banjir kembali menerjang Desa Kalangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang, setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak Jumat, 5 Desember 2025 malam.
Dimana, luapan Sungai Citarum dan Cibeet memicu genangan luas yang merendam ratusan rumah warga dengan tinggi mencapai dua meter hingga Sabtu, 6 Desember 2025 hari ini.
Air mulai memasuki kawasan permukiman pada Jumat malam, namun situasi memburuk ketika debit air terus bertambah hingga siang hari.
Kampung Kampek RT 03 menjadi wilayah yang terdampak paling parah. Sementara itu, RT 01, RT 02, dan RT 04 juga berada dalam kondisi siaga karena permukaan air terus naik. Seluruh jalur penghubung desa kini tidak dapat dilalui, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Tim dari BPBD Karawang bersama relawan gabungan melakukan penyisiran sejak pagi untuk memantau kondisi warga.
Mereka mengimbau penduduk yang masih bertahan agar segera menuju titik pengungsian, mengingat potensi kenaikan air masih tinggi.
Petugas BPBD Karawang, Kaming, menjelaskan bahwa banjir sempat menurun pada Jumat malam, namun kembali meningkat cepat saat dini hari.
“Air naik kembali dan sampai sekarang masih cenderung naik. Titik tertinggi sudah mencapai sekitar dua meter di RT 03. Jalan desa semuanya sudah tergenang dan sama sekali tidak bisa dilalui kendaraan,” ujarnya
Menurutnya, aliran air yang meningkat juga telah masuk ke saluran irigasi di depan kantor desa, yang memperluas area terdampak.
Selain rumah warga, banjir juga merendam sarana ibadah dan sejumlah fasilitas pendidikan. Sejumlah warga memilih mengungsi ke lokasi yang lebih aman sambil menunggu kondisi air menurun dan cuaca kembali stabil.(*)


