Sejumlah Penggilingan di Karawang Tutup Buntut Beras Oplosan
Font Terkecil
Font Terbesar
Karawang : Sebanyak 10 dari 23 penggilingan berskala kecil di Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang, Jawa Barat berhenti beroperasi. “ini terjadi karena kondisi yang sekarang yakni munculnya isu beras oplosan yang membuat kepanikan," kata Anggota Ombudsman, Yeka Hendra Fatika, dalam konferensi pers di Gedung Ombudsman RI, Jakarta Selatan, Jumat (8/8/2025).
 |
| Anggota Ombudsman, Yeka Hendra Fatika |
Sebelumnya, Ombudsman telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pengusaha beras di berbagai daerah pada Kamis (7/8/2025). Dari hasil sidak tersebut ditemukan beberapa penggilingan yang masih beroperasi memilih untuk mengurangi stok gabah.
“Biasanya rata-rata stok mereka 100. Tapi kemudian, mereka ragu untuk memproduksi beras karena takut beras yang diproduksi dianggap menyalahi aturan," ujarnya.
Menurutnya, ketakutan para penggilingan ini yang membuat stok beras menjadi langka. Bahkan beras di toko retail modern sudah semakin sulit ditemukan.
Untuk itu, lanjut dia, Ombudsman mendorong pemerintah melakukan mitigasi terhadap kelangkaan beras ini. Salah satunya dapat dilakukan dengan melonggarkan mutu beras.(*)
