Karawang : Polisi akhirnya mengungkap identitas dua korban meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan 14 kendaraan di Jalan Raya Jenderal Ahmad Yani, Desa Dawuan Timur, Kecamatan Cikampek, Sabtu (29/11/2025) pagi.
 |
| Foto : Lokasi Laka Lantas di Cikampek |
Insiden tragis tersebut terjadi sekitar pukul 08.10 WIB, ketika sebuah truk wing box bernopol D-9326-YU gagal berhenti saat mendekati lampu merah Cikampek dan menghantam kendaraan yang sedang berhenti di antrean.
Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Cep Wildan, menyebutkan bahwa salah satu korban tewas adalah Lilis Suryani (32), warga Dawuan Timur, yang saat itu tengah mengendarai sepeda motor Honda Vario. Lilis tewas seketika setelah motornya ditabrak dari belakang dan terseret akibat benturan keras dari truk yang hilang kendali.
“Korban mengalami luka berat pada bagian kepala dan tubuh. Saat ditemukan, kondisi Lilis sudah tidak bernafas,” kata Cep Wildan.
Korban meninggal kedua adalah pengemudi mobil Daihatsu Ayla yang menjadi kendaraan pertama yang dihantam truk. Mobil tersebut terdorong kuat hingga menghantam beberapa kendaraan di depannya. Identitas lengkap pengemudi Ayla sebenarnya sudah dikantongi petugas, namun belum dapat dipublikasikan karena menunggu pemberitahuan resmi kepada pihak keluarga.
Selain dua korban tewas, lima orang lainnya mengalami luka-luka, mulai dari luka ringan hingga sedang. Salah satunya adalah Syaddad Faidanu (3), seorang balita yang mengalami luka ringan akibat benturan dan kini dalam perawatan di RS Karya Husada Cikampek bersama korban lainnya.
Polisi menduga kecelakaan dipicu kelalaian pengemudi truk wing box yang tidak mampu mengendalikan laju kendaraan saat mendekati lampu merah. Temuan awal di lapangan juga menunjukkan adanya dugaan masalah pada sistem rem angin serta indikasi pelanggaran muatan.
“Dari data kir, muatan yang diperbolehkan hanya 11,5 ton. Namun truk tersebut membawa beban lebih dari 25 ton,” tegas Cep Wildan.
Kasat Lantas Polres Karawang AKP Abdurrohman Hidayat memimpin langsung olah tempat kejadian dan proses evakuasi kendaraan yang terlibat. Seluruh kendaraan kini telah diamankan sebagai barang bukti.
Penyelidikan masih berlanjut dengan pemeriksaan mendalam terhadap pengemudi truk dan gelar perkara awal untuk menentukan langkah hukum berikutnya. Polisi memastikan proses penanganan dilakukan cepat agar penyebab pasti kecelakaan dapat diungkap secara komprehensif.(*)
